Mungkin banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara untuk menjadi Dropship, namun masih banyak orang yang tidak tahu bagaimana cara menjadi dropship. Sebelum kita bahas bagaimana cara menjadi Dropship mari kita pelajari dlu apa itu defenisi, konsep dasar dari dropship itu adalah memasarkan produk orang lain di Marketplace. dan dropshipper menjadi pihak ketiga. Dalam artinya orang sering menyamakannya dengan reseller, tetapi terdapat perbedaan, dropship langsung mengirim barang dari pemasoknya ke pembeli. Sehingga penjual tidak perlu repot-repot melakukan pengemasan barang untuk dikirim ke pembeli.
Lalu apa yang perlu Dropshipper lakukan?
1. Mencari Supplier yang Tepat
Mencari Supplier adalah langkah awal dari melakukan dropship, pastika kita mencari supplier yang tepat. Karena supplier adalah rekan kerja kita, fungsi kerja dropship itu sama seperti kita menjadi sales yang memasarkan produknya. Tentunya kita harus tahu Supllier kita memiliki produk yang berkualitas dan mengerti cara kerja dropship. Pada kenyataan banyak pemilik Toko online yang masih tidak tahu apa itu Dropship dan bagaimana cara kerjanya. Jadi pastikan anda sudah menghubungi pemilik Toko, atau bisa di bilang meminta ijin dahulu kepada Pemilik Toko.
2. Membuat Toko di Shopee, Lazada, Tokopedia, Blibli dan BukaLapak
Setelah meminta ijin kepada Toko Supplier kita dapat membuat toko di Marketplace yang sekarang ini lebih banyak pembelinya contohnya: Shopee, Lazada, Tokopedia, Blibli dan Bukalapak. Jangan lupa atur alamat sesuai dengan alamat Supplier anda, agar tidak terjadi masalah dalam ongkos kirim. Kami menyarankan mencari Supplier di kota yang sama, untuk menghindari kelebihan ongkos kirim.
3. Memasarkan Produk di Marketplace
Biasanya Dropshipper dapat memasarkan produknya melalui Sosial media, website, ataupun Marketplace seperti ( Shopee, Lazada dan lain-lain). Pelanggan dapat membel produk yang sudah di pasarkan oleh dropshiper. Lalu Pembeli akan membayarkan pesanannya ke Dropshipper. Salah satu cara dapat memasarkannya dapat mengunakan fitur Scrape produk dari Bigseller, Jika ada yang masih tidak tahu bagaimana cara scrape produk dari Bigseller bisa lihat
disini. Setelah Scrape Produk jangan lupa untuk edit produk, Sebagai Dropshipper walau kita tidak memiliki stok sendiri, dan harga pasti di atas harga supplier. Namun kita dapat menutupi kekurangan tersebut dengan memberikan kepuasan pelangan dengan membuat produk yang menarik dan berbeda dengan yang dibuat dari Supplier kita, kita juga dapat menambahkan informasi produk yang lengkap dan menarik sehingga pelangan lebih suka belanja dari toko anda.
4. Meneruskan Pesanan Ke Supplier
Setelah kita mendapatkan order yang harus anda lakukan adalah meneruskan pesanan ke Supplier. Kita harus melakukan order ke supplier di marketplacenya atas nama dan alamat tujuan customer, dan pastikan anda mengaktifkan tombol mengirim sebagai dropshipper, kemudian minta supplier untuk mengirimkan produk orderan ke alamat customer dengan mengunakan nama toko dan alamat pengiriman sesuai dengan toko kamu, setelah itu pastikan kamu mendapatkan nomor resi dari supplier, copy paste saja dan masukan ke kolom nomor resi yang sudah tersedia di proses pengiriman di marketplace. Jika produk orderan sudah terkirim dan pembeli sudah mengkonfirmasi bahwa produk sudah di terima, maka otomatis uang yang ditransfer oleh pembeli akan masuk ke saldo akunmmu.
5. Memberikan Pelayanan yang Baik
Untuk Dropshipper sendiri merupakan bisnis yang mudah tidak membutuhkan stok atau tidak memilik produk sendiri. Tetapi karena itu penghasilan dari Dropshipper tidaklah besar karena masih harus membagi penghasilan dengan Supllier. Maka dari itu memberikan pelayan terbaik merupakan tugas utama dari dropshipper mulai dari fast respon, ramah dan memberikan respon yang baik terhadap pembeli. Setelah pelangan menerima produk kita masih harus memberikan layanan setelah barang sampai agar pembeli selalu percaya dan puas akan layanan.
Kemudian berikut saya akan menjelaskan hal apa saja yang perlu diperhatikan untuk setiap Marketplace.
1. Tokopedia
Yang perlu kamu perhatikan Tokopedia tidak memperbolehkan anda untuk melakukan dropshipper internal , yaitu mengambil barang dari supplier Tokopedia lalu menjualnya di Tokopedia.
Contoh kasus:
- Internal dropship: Bapak Todi membeli alat pancing di toko ABC di Tokopedia lalu ingin menjualnya kembali kepada Bapak Pedi di Tokopedia
- External dropship: a) Bapak Todi membeli alat pancing di toko ABC di Tokopedia lalu ingin menjualnya kembali kepada Bapak Pedi di platform XXX; b) Bapak Todi membeli alat pancing di toko XYZ di platform XXX lalu ingin menjualnya kembali kepada Bapak Pedi di Tokopedia.
Pastikan juga apabila anda sebagai External Dropshipper, pengiriman hanya bisa dilakukan menggunakan kurir dan layanan yang bekerjasama dengan Tokopedia (bukan menggunakan resi luar negri). Apabila kamu mengalami kendala tidak bisa input resi sebagai External Dropshipper, maka kamu bisa menghubungi tim Tokopedia Care dan melampirkan foto bukti resi pengiriman yang sesuai/screenshot tracking resi pada web kurir yang menunjukkan nama penerima dan tujuan alamat pengiriman yang sesuai dengan transaksi pada invoice Tokopedia. Untuk keterangan lebih lanjut silakan baca syarat dan ketentuan yang berlaku di sini.
2. Bukalapak
Hal pertama yang harus kita tahu Bukalapa juga sudah tidak memperbolehkanTidak boleh dropship antar penjual di bukalapak. Karena di Bukalapak sudah tidak bisa 2 resi yang sama (double).
Berdasarkan aturan yang di tetapkan bukalapak, tercantum pada term transaksi poin 7
Pelapak wajib mengirimkan barang dan mendaftarkan nomor resi pengiriman yang benar dan asli setelah status transaksi “Dibayar”. Satu nomor resi hanya berlaku untuk satu nomor transaksi di Bukalapak. Dengan adanya aturan itu kita sudah tidak boleh melakukan dropship internal atau dropship sesama bukalapak. Aturan yang berlaku bisa di baca di https://www.bukalapak.com/terms.
3. Shopee
Supllier dapat mengetahui dari mana jika pesanan tersebut merupakan dropshipper atau pesanan biasa, untuk mengaktifkan fitur Dropship kita harus kunjungi Seller Centre lalu klik pesanan saya, disana terdapat tulisan Dropshipper untuk membedakan antara pesanan Dropshipper dan pesanan normal. Lalu berikut merupakan informasi yang pelu di masukan saat melakukan Checkout pesanan (nama pengirim dan No. Handphone pengirim), seperti gambar di bawah.
Cara Memasukkan Rincian Dropshipper Fitur Dropshipper terlihat pada halaman Checkout di bawah Alamat Pengiriman. Aktifkan fitur Dropshipper dengan mengaktifkan kolom Kirim sebagai Dropshipper.
Tampilan fitur Dropshipper ketika Checkout di situs Shopee:
Tampilan fitur Dropshipper ketika Checkout di aplikasi:
Setelah itu label pengiriman dan rincian pesanan akan menampilkan informasi Dropshipper tanpa logo Shopee, berikut adalah contoh label pengiriman
Promo Cashback Dropshipper belum tersedia di Shopee.